Artikel Awam
May 27, 2025
Ini 5 Penyakit yang Menyerang Paru-Paru
"Secara umum, sesak napas, batuk berkepanjangan,
dan napas berbunyi, adalah beberapa tanda adanya penyakit pada paru-paru.
Namun, penyakit yang menyerang paru-paru itu ada berbagai jenis dan tingkat
keparahannya berbeda-beda pada setiap individu."
Halodoc, Jakarta - Paru-paru
adalah salah satu organ yang berperan penting dalam menjalankan sistem
respirasi (pernapasan). Ketika udara mencapai paru-paru, akan terjadi proses
pertukaran antara oksigen dari luar tubuh, dengan karbon dioksida dari dalam
darah. Jika paru-paru mengalami gangguan atau terserang penyakit, proses
tersebut akan ikut terganggu.
Secara umum, sesak napas, batuk berkepanjangan, dan napas berbunyi, adalah beberapa tanda adanya penyakit pada paru-paru. Namun, penyakit paru-paru itu ada banyak jenisnya. Gejala dan tingkat keparahannya pun dapat berbeda-beda pada setiap individu. Lantas, apa saja jenis penyakit yang menyerang paru-paru? Simak setelah ini.
Berbagai Jenis Penyakit Paru-Paru
Berikut ini adalah beberapa jenis penyakit yang dapat
menyerang paru-paru:
1. Pneumonia
Pneumonia atau paru-paru basah adalah infeksi yang
menyebabkan kantung-kantung udara di dalam paru meradang dan membengkak.
Penyakit ini disebut paru-paru basah karena pada kondisi ini, paru-paru bisa
dipenuhi oleh cairan atau nanah. Penyebab peradangan akibat pneumonia adalah
infeksi bakteri, virus, atau jamur. Penularannya dapat terjadi melalui udara
yang terkontaminasi kuman dari pengidap yang bersin atau batuk.
2. Tuberkulosis (TB)
Tuberkulosis (TB) adalah penyakit paru-paru yang disebabkan
oleh infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Bakteri tersebut tidak hanya
menyerang paru-paru, tapi juga bisa menyebar ke bagian tubuh lain, seperti
tulang, kelenjar getah bening, sistem saraf pusat, dan ginjal. Penularan
bakteri penyebab TB adalah melalui percikan dahak atau cairan dari saluran
pernapasan pengidapnya, misalnya saat batuk atau bersin.
3. Bronkitis
Bronkitis adalah penyakit peradangan yang terjadi pada
bronkus, yaitu percabangan saluran udara yang menuju ke paru-paru. Salah satu
penyebab yang paling sering dari penyakit ini adalah infeksi virus, yang
ditularkan dari pengidap melalui percikan dahak yang dikeluarkan pengidapnya.
Jika percikan dahak itu terhirup atau tertelan oleh orang lain, virus akan
menginfeksi saluran bronkus orang tersebut.
4. Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK)
Penyakit paru-paru obstruktif kronis (PPOK) adalah
peradangan paru kronis yang memicu terjadinya gangguan aliran udara, baik
menuju ataupun dari paru-paru. Secara umum, ada dua jenis gangguan yang terjadi
pada PPOK, yaitu bronkitis kronis dan emfisema.
Pada bronkitis kronis, peradangan terjadi pada dinding
bronkus, sedangkan pada emfisema, peradangan atau kerusakan terjadi pada
alveoli (kantung kecil pada paru-paru). Faktor utama yang dapat menyebabkan
PPOK adalah paparan asap rokok dalam jangka panjang, baik secara aktif maupun
pasif. Sementara itu, faktor risiko lainnya adalah paparan debu, asap bahan
bakar, dan uap bahan kimia.
5. Asma
Asma adalah penyakit kronis yang ditandai dengan gejala
sesak napas akibat peradangan dan penyempitan saluran pernapasan. Pengidap asma
umumnya memiliki saluran pernapasan yang lebih sensitif. Itulah sebabnya ketika
terpapar alergen atau pemicu, saluran pernapasannya akan meradang, membengkak,
dan menyempit. Akibatnya, aliran udara menjadi terhambat.
Selain sesak napas, akan terjadi peningkatan produksi dahak yang membuat pengidapnya semakin sulit bernapas. Ada beberapa hal yang dapat memicu munculnya serangan asma, yaitu paparan debu, asap rokok, bulu binatang, udara dingin, virus, dan zat kimia.
Recent Post
29 Jun 2025
28 Jun 2025
27 May 2025
28 May 2025
28 Jun 2025
51 Views